HalteGame.com - Valve menghadapi gelombang protes besar-besaran dikarenakan fitur yang terdapat pada game Artifact sebuah card-collecting game yang berasal dari seri game populer DOTA.
Artifact sendiri merupakan game baru yang akan diluncurkan oleh Valve dan saat ini masih dalam masa Beta Test. Para pemain game Artifact menyampaikan rasa kesal mereka melalui thread Reddit dan Twitter akibat sistem monetisasi yang berlaku di dalam game tersebut.
Game Artifact sendiri dihargai $20 (namun dibandrol dengan harga 300.000 Rupiah di Steam Indonesia) dan dengan harga segitu pemain akan mendapatkan sebuah starter pack yang berisi beberapa kartu.
Bila pemain ingin menambah kartu, pemain harus membayar dengan sejumlah uang asli dan bukannya mata uang virtual. Pemain bisa membeli sebuah booster pack yang dihargai $2 atau dengan cara memperjualbelikan kartu yang dimiliki kepada pemain lain, dengan aturan Valve akan mengambil beberapa persen dari hasil transaksi tersebut.
Selain dari jual beli kartu, cara lain yang dapat dilakukan untuk menambah koleksi kartu adalah dengan mengikuti event atau mode spesial. Akan tetapi, untuk mengikuti event tersebut, kita perlu membeli sebuah tiket yang mana kita harus membelinya dengan uang asli.
Tim pengembang game Artifact mengatakan bahwa game yang mereka buat adalah sebuah game dimana pemain memperjualbelikan atau menukar kartu yang dimiliki, bukan sebuah game yang memiliki istilah “bayar untuk menang”. Tetapi para pemain yang sudah mencoba game ini justru berkata lain, mereka menyatakan bahwa game ini mengharuskan pemain untuk membayar hampir segalanya. Beberapa dari mereka menyatakan kekesalan terhadap Valve karena terlalu rakus dan mengatakan bahwa sistem ini adalah sebuah kesalahan besar.
Valve pun akhirnya angkat bicara dalam sebuah pernyataan, mereka akan mengubah mekanisme monetisasi dalam game Artifact setelah mereka mendapatkan banyak masukan dari para pemain. Kedepannya, pemain tidak perlu menggunakan tiket untuk mengikuti event, kemudian bila ada kartu yang tidak diinginkan oleh pemain, mereka bisa mendaur ulang kartu tersebut menjadi tiket untuk mengikuti event.
Game Artifact sendiri akan diluncurkan pada 28 November 2018 untuk Platform Windows, Mac, dan Linux. Sementara versi Android dan Ios akan diluncurkan pada tahun depan.